PEMBERIAN OBAT CACING SERTA PEMANTAUAN DAN EVALUASI PROGRES STUNTING DARI KEPALA PUSKESMAS SIDAHARJA PADA KEGIATAN POSYANDU NAMBO 2 DI BULAN SEPTEMBER TAHUN 2024
Pemdes
Cintajaya - Pada hari Rabu, 11/09/2024, telah dilaksanakan kegiatan posyandu sekaligus
pembagian obat cacing kepada anak paud yang bertempat di salah satu rumah kader
Dusun Nambo 2 Desa Cintajaya. Kegiatan posyandu dihadiri oleh Kepala Puskesmas
Sidaharja, KPMD Cintajaya, Bidan, Mantri dari PKM Sidaharja, para kader posyandu
serta para ibu yang memiliki balita.
Posyandu ini diisi dengan berbagai kegiatan seperti penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, pengukuran kepala dan lengan atas balita, imunisasi, Pemberian Makanan Tambahan (PMT), serta pemberian obat cacing. Pada pelaksanaannya kegiatan posyandu di Nambo 2 dihadiri oleh 11 orang dari jumlah sasaran 33 orang. Melihat data tersebut, hanya dapat terlaksana 33% dari jumlah target. Adapun kemungkinan yang menyebabkan sedikitnya jumlah pengunjung dikarenakan cuaca yang sedikit mendung, terlebih kegiatan posyandu ini diadakan pada pagi hari setelah hujan reda.
Hal
ini juga disampaikan oleh Ibu Umi Widoroyehti sebagai Kader Pemberdayaan
Masyarakat Desa (KPMD), yakni :
“Kegiatan
posyandu kali ini dilaksanakan cukup siang sekitar jam 09.00 lebih yang biasanya
sudah dimulai jam 08.00 pagi. Adanya pergeseran waktu dikarenakan pagi ini
hujan bahkan selepas hujan pun cuacanya masih mendung, namun kegiatan posyandu
tetap dilaksanakan seusai hujan reda. Melihat cuacanya yang gelap memungkinkan
juga yang hadir ke posyandu jadi sedikit,” tuturnya.
Dengan
begitu, kegiatan posyandu ini tetap dilaksanakan meskipun dimulai satu jam dari
biasanya. Mengingat kegiatan posyandu ini sangat penting, hal ini juga terlihat
dari semangat dan dedikasi para kader yang mulai mempersiapkan peralatan
pengukuran, penimbangan, PMT, dan sebagainya.
Ditengah
kegiatan terdapat pembagian obat cacing pada anak-anak paud. Biasanya pemberian
obat cacing dimulai pada usia 1 tahun, adapun dosis nya ½ tablet untuk usia 12
bulan - 23 bulan, dan dosis 1 tablet untuk usia 2 tahun - 12 tahun.
Selain
itu, diakhir kegiatan terdapat kunjungan dari Kepala Puskesmas Sidaharja yakni
Bapak Hari Ramdhani yang ikut mengontrol dan mengevaluasi progres PMT untuk
mencegah dan mengurangi stunting. Terlebih
melihat data terdapat 2 balita yang stunting
di Dusun Nambo 2. Namun, kedua balita yang stunting
tersebut belum terlihat perkembangannya, hal ini juga menjadi perhatian
kembali, mengingat Pemberian Makanan Tambahan masih terus dilaksanakan.
Disamping
itu dalam mengontrol dan mengevaluasi progres stunting di Dusun Nambo 2, Bapak Hari Ramdhani selaku Kepala Puskesmas
Sidaharja, menyampaikan :
“Melihat data
perkembangan balita yang stunting di Dusun Nambo 2 belum ada penambahan
pertumbuhan badan, sedangkan pemberian makanan tambahan terus dilakukan. Oleh
karena itu, saya meminta agar para kader untuk terus memperhatikan kecukupan
kalsium agar bisa membantu menambahkan pertumbuhan tinggi badan misalnya
melalui susu, kacang hijau. Baiknya makanan yang diberikan makanan yang dibuat
sendiri, karena kalau beli biasanya terdapat pengawetnya,” ujarnya.
Setelah
itu, para kader posyandu Dusun Nambo 2 juga menyampaikan :
“Balita yang
stunting tidak selalu dari orang tua yang tidak mampu, tetapi anak yang berasal
dari keluarga mampupun bisa masuk kategori stunting, hal ini disebabkan karena
kesalahan pola asuh dalam memberikan asupan makanan. Misalnya dari kami
pemberian makanan tambahan sudah dilakukan tetapi dari orang tua balita yang
stunting kurang memperhatikan makanan yang memiliki asupan tinggi gizi, hal ini
juga turut mempengaruhi cepat atau lambatnya pertumbuhan dan perkembangan
balita,” jelasnya.
Adapun
tambahan dari Bapak Hari Ramdhani selaku Kepala Puskesmas Sidaharja :
“Jika memang keadaannya
seperti itu, kedepannya para kader posyandu bisa untuk terus mendampingi orang
tua dari balita stunting agar bisa diedukasi secara halus mengenai idealnya
asupan makanan yang memiliki nilai gizi tinggi,” jelasnya kembali.
Penanganan masalah stunting sudah menjadi program prioritas
dari semua elemen baik dari pemerintah desa, puskesmas, para kader posyandu dan
peran orang tua yang tidak kalah penting dalam mendukung pencegahan dan
penanganan gangguan stunting. Oleh
karena itu, para ibu hamil, ibu yang memiliki balita untuk terus memperhatikan
pertumbuhan dan perkembangan anak dengan terus mengikuti kegiatan posyandu yang
dilaksanakan secara rutin, terkhusus di posyandu Nambo 2 ini.
AYO RUTIN IKUTI KEGIATAN
POSYANDU DEMI MEMJAGA ANAK DARI STUNTING DAN IKUTI PROGRAM MENARIK SEPERTI
PEMBERIAN OBAT CACING !